Menelisik Weton Minggu Pahing

HALLO.ID - Adat istiadat Jawa masih terasa kental yang memiliki kebudayaan sangat banyak, di antaranya penanggalan hari tradisional atau Neptu Jawa dan Weton.

Dalam suku Jawa, Weton memiliki peranan yang penting karena kerap dikaitkan dengan Neptu untuk melakukan perhitungan hari serta ramalan masa depan, seperti, karir, jodoh, rezeki, angka keberuntungan dan lain-lain.

Merujuk pada Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), weton adalah hari lahir seseorang seperti, Legi, Paing, Pon, Wage, serta Kliwon yang artinya hari kelahiran.

Baca Juga: Bikin Panen Rezeki, 3 Weton ini Buat Kaya dan Sukses Lho

Kalender Jawa menggabungkan siklus 5 hari pasaran dan siklus 7 hari biasa pada kalender masehi. 

Hitungan Hari Pasaran dan Neptu untuk mengetahui Weton jawa dimulai pada pukul 14.00 WIB. Misalkan seorang lahir pada Hari Rabu Pon pukul 15.00. WIB berarti ia masuk hitungan Weton jawanya Hari Kamis Wage.

Perhitungan Weton jawa memang beda dengan kalender masehi yang dimulai dari Pukul 00.00 WIB.

Baca Juga: Roda Kehidupan Weton Sabtu Legi Berdasarkan Primbon Jawa

Dalam hitungan hari terdapat nilai:

Senin nilainya 4, Selasa nilainya 3, Rabu nilainya 7, Kamis nilainya 8, Jumat nilainya 6, Sabtu nilainya 9, Minggu nilainya 5.

Sedangkan pasaran memiliki jumlah nilai:

Legi nilainya 5, Pahing nilainya 9, Pon nilainya 7, Wage nilainya 4, Kliwon nilainya 8.

Menghitung jumlah Weton Minggu Pahing

Contoh anda lahirnya Hari Minggu Pahing, berarti dihitung Minggu jumlahnya 5 dan Pahing jumlahnya 9. Jadi 5+9=14 jadi seseorang yang lahir di Minggu Pon Wetonnya 14.

Baca Juga: 5 Weton Ini Bisa Kaya Mendadak Tanpa Tumbal, Simak Syaratnya Berikut Ini