HALLO INDONESIA - Menteri Kesehatan (Menkes), Budi Gunadi Sadikin mengatakan proporsi kasus penularan varian Omicron kini didominasi transmisi lokal, tidak lagi oleh pelaku
perjalanan luar negeri (PPLN).
Pada 22 Januari 2022 sebanyak 90,1 persen kasus konfirmasi nasional merupakan transmisi lokal.
"Berdasarkan data New All Record Kemenkes tanggal 1-22 Januari 2022, jumlah kasus konfirmasi nasional Omicron terus meningkat dalam 4 minggu terakhir," kata Menkes Budi Gunadi dikutip Hallo.id dari laman resmi Kemenkes.
Baca Juga: Wapres Pimpina Ratas Evaluasi PPKM, Minta Percepat Penanganan Omicron
Selanjutnya, data terakhir yang dihimpun Kemenkes menunjukkan kasus konfirmasi di Indonesia sebanyak 1.626 kasus.
20 pasien di antaranya menjalani perawatan di rumah sakit dan 2 pasien meninggal dunia.
''Yang perlu kita lakukan yang pertama adalah kita tidak perlu panik tapi harus terus waspada dan hati-hati karena memang laju penularannya tinggi," ucap Budi.
Baca Juga: Pemerintah dan KPU Sepakat Pemilu 2024 akan Dilaksanakan pada 14 Februari 2024
"Kita perlu, memastikan protokol kesehatan tetap berjalan, memakai masker, mencuci tangan, dan mengurangi kerumunan,'' kata Menkes pada konferensi pers virtual, Senin (24/1).
Artikel Terkait
Ridwan Kamil Resmikan Tol Cisumdawu Seksi 1, Selama Dua Pekan Gratis
November 2022, Proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung akan Lakukan Trial Run
Jadwal dan Lokasi Layanan SIM Keliling di DKI Jakarta, Bekasi, Bogor, dan Bandung
Putri Nurul Arifin, Maura Magnalia Madyaratri Meninggal Dunia
Pemkot Bandung: 80 Orang Pernah Kontak dengan Pasien Covid-19 Varian Omicron
Keluarga Wiyanto Halim Tidak Terima, Dituding Maling dan Dikeroyok Hingga Tewas
Edy Mulyadi Minta Maaf Gunakan Istilah Jin Buang Anak Kuntilanak Genderuwo untuk Kalimantan
Polisi Tetapkan 5 orang Tersangka atas Kasus Pengeroyokan yang Tewaskan Lansia
Omicron Meluas, Bupati Kudus Tak Ingin Kecolongan
Pemerintah dan KPU Sepakat Pemilu 2024 akan Dilaksanakan pada 14 Februari 2024