HALLO.ID - Kontestasi pemilihan umum (pemilu) beberapa tahun terakhir yang kental dengan aroma politik identitas dikhawatirkan terjadi lagi pada Pemilu 2024 mendatang.
Pemilu 2024 akan dilaksanakan secara serentak untuk memilih anggota DPR, DPRD, DPD dan Presiden/Wakil Presiden.
Kontestasi paling sengit tentunya akan terjadi pada pemilihan presiden dan paling rentan disusupi politik identitas.
Baca Juga: Aroma Kecurangan Pemilu 2024 oleh KPU Mulai Terendus, Koalisi Masyarakat Sipil Desak 4 Hal Ini
Sejarah Indonesia mencatat bahwa memang beberapa kali identitas keagamaan telah dimanfaatkan dalam pertarungan politik praktis.
Teranyar, tentu masih hangat dalam ingatan warga Ibu Kota saat Pemilihan Gubernur DKI Jakarta 2017 lalu.
Kala itu, politik identitas agama terbukti sangat kuat dan memenangkan pasangan Anies Rasyid Baswedan-Sandiaga Salahuddin Uno.
Baca Juga: Partai Gerindra Minta Kenaikan Biaya Perjalanan Haji Dikaji Ulang, Ahmad Muzani: Memberatkan Rakyat
Hal itu pula yang dikhawatirkan banyak kalangan bakal terjadi pada Pemilu 2024 mendatang.
Lalu apa pemicu politik identitas kembali menguat beberapa tahun terakhir ini?
Ketua Umum Yayasan Indonesian Conference on Religion and Peace (ICRP) Prof Dr Siti Musdah Mulia mengungkapkan argumennya.
Baca Juga: Legislator Fraksi NasDem Minta Polri Profesional Tangani Kasus Kecelakaan Mahasiswa UI
Hal tersebut disampaikan Musdah Mulia saat diskusi awal tahun yang diselenggarakan Institut Kewarganegaraan Indonesia (IKI) di Jakarta, Selasa, 31 Januari 2023 siang.
“Memang yang kurang dari kondisi masyarakat kita adalah literasi agamanya, dan intepretasi-intepretasi yang lebih mengarah pada hal-hal yang bersifat positif," ungkap Musdah
Artikel Terkait
Kuasa Hukum Mantan Wali Kota Blitar Pra Peradilankan Polisi, Polda Jatim: Motif Sakit Hati dan Dendam
Kemnaker : Pemerintah Terus Berkomitmen Dorong RUU PPRT Disahkan
Legislator Fraksi NasDem Minta Polri Profesional Tangani Kasus Kecelakaan Mahasiswa UI
Partai Gerindra Minta Kenaikan Biaya Perjalanan Haji Dikaji Ulang, Ahmad Muzani: Memberatkan Rakyat
Aroma Kecurangan Pemilu 2024 oleh KPU Mulai Terendus, Koalisi Masyarakat Sipil Desak 4 Hal Ini