Hak 21 Anak Asuh Tidak Dipenuhi, Panti Asuhan An Nur Aswar Kendari Dilaporkan ke Dinsos

- Kamis, 25 Mei 2023 | 19:22 WIB
Hak 21 Anak Asuh Tidak Dipenuhi, Panti Asuhan An Nur Aswar Kendari Dilaporkan ke Dinsos (Dok. Hallo Sultra/Emil)
Hak 21 Anak Asuh Tidak Dipenuhi, Panti Asuhan An Nur Aswar Kendari Dilaporkan ke Dinsos (Dok. Hallo Sultra/Emil)

HALLO.ID - Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) An-Nur Aswar mendapat laporan ke Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kendari karena dikabarkan tidak memenuhi hak-hak 21 anak asuhnya.

Pelaporan ini dilakukan oleh Bustari, seorang perwakilan masyarakat Kelurahan Puwatu pada Kamis, 25 Mei 2023.

Dalam laporannya, Bustari mengungkapkan ketidakpuasan terhadap perlakuan terhadap 21 anak asuh yang berada di bawah naungan Panti Asuhan An-Nur Aswar.

Baca Juga: Sosialisasi Pedoman Penilaian Dewan Juri FFWI 2023; Membaca Film adalah Membaca Budaya!

"Tata kelolanya ini panti sangat salah, karena bagaimana nanti ada donatur baru dikumpulkan ini anak-anak," kata Bustari, Kamis, 25 Mei 2023.

"Baru dikasih tidak sesuai dengan haknya. Dikasih Beras 2 Liter, 2 bungkus Indomie, 3 biji telur," tegas Bustari.

Menurut informasi yang diterima, hanya satu anak yatim piatu yang tinggal di dalam panti tersebut, sedangkan yang lainnya tinggal di rumah masing-masing.

Baca Juga: Menteri ESDM: 5 Smelter Mineral Logam Capai Progress di Atas 50%

Hal ini semakin memperkuat dugaan adanya ketidaksesuaian antara bantuan yang diterima oleh anak asuh dengan hak yang seharusnya mereka terima.

Bustari juga mencermati penyaluran bantuan yang diberikan Kementerian Sosial Pusat ke rekening atas nama 21 anak asuh tersebut.

Ia mengungkapkan bahwa pihak Panti tidak pernah memberitahukan orang tua atau wali mereka mengenai penyaluran bantuan tersebut.

Baca Juga: Volume Penjualan Semen Diprediksi Meningkat 2-3 Persen Tahun Ini

"Ini yang dipertanyakan, rekening untuk dimunculkan, karena orang tuannya tidak pernah memberi surat kuasa untuk mencairkan," ujar Bustari.

Sementara itu, Kepala Dinas Sosial (Kadis) Kota Kendari, Abdul Rauf, mengungkapkan bahwa pihaknya sedang mengumpulkan bukti-bukti terkait bantuan yang telah disalurkan ke panti asuhan tersebut.

"Kami akan menyelidiki tahun berapa bantuan itu turun dan apakah anak-anak yang tinggal di sana benar-benar menerimanya," jelas Abdul Rauf.

Halaman:

Editor: Emil Rusmawansyah

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X